Gerak Hewan Darat
c. Gerak Hewan di Darat
Kecendrungan hewan yang hidup didarat adalah memiliki otot dan tulang yang kuat. Tulang dan otot tersebut diperlukan untuk mengatasi inersia (kecendrungan tubuh untuk diam) dan untuk menyimpan energi pegas (elastisitas) untuk melakukan aktifitas.
Contohnya : Gajah dan kerbau memiliki massa tubuh yang besar, akibatnya untuk bergerak gajah dan kerbau harus melawan inersia yang nilainya juga besar. Namun, perbedaan struktur tulang dan otot hewan tersebut masing-masing hewan menyebabkan hewan tersebut dapat bergerak lebih lincah di banding hewan lainnya. Misalnya kuda, cheetah, dan kijang. Ketiga hewan tersebut memiliki struktur rangka dan otot yang sangat kuat, namun kijang dan cheetah yang memiliki bentuk kaki yang lebih ramping sehingga kijang dan cheetah memiliki elastisitas yang tinggi. Bentuk kaki yang ramping tersebut mengakibatkan kijang dan cheetah pada saat berlari, lebih banyak melompat dan meluncur. Gaya gesek udara yang jauh lebih kecil daripada gaya gesek permukaan tanah membuat kijang dapat berlari dengan kecepatan yang lebih tinggi daripada kuda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar